Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto menggelar pertemuan tertutup di Istana Negara. Pertemuan ini berlangsung selama hampir dua jam dan membahas isu stabilitas politik, perekonomian, serta transisi pemerintahan menjelang pelantikan presiden baru.

Jokowi menegaskan pentingnya transisi yang mulus agar kebijakan strategis tidak terganggu. Sementara itu, Prabowo menyatakan komitmennya untuk melanjutkan sejumlah program prioritas seperti pembangunan infrastruktur, hilirisasi industri, dan kemandirian pangan.

Pertemuan ini menjadi sorotan karena dilakukan di tengah suasana politik yang panas akibat protes massa terkait kebijakan DPR dan reshuffle kabinet. Banyak pengamat menilai pertemuan ini bertujuan menenangkan situasi, sekaligus memberi sinyal kepada pasar bahwa stabilitas tetap menjadi prioritas utama.

Sejumlah tokoh politik menyambut baik pertemuan ini. Mereka berharap komunikasi yang baik antara Jokowi dan Prabowo bisa menjadi contoh bagi elite politik lain untuk mengutamakan kepentingan bangsa.

Jika transisi pemerintahan berjalan lancar, diharapkan kepercayaan publik dan pasar bisa pulih, serta agenda pembangunan nasional bisa terus berlanjut tanpa hambatan.

Banjir69 , Situs banjir69